Thursday, November 29, 2018

Lebih Baik Mana, Bubur Bayi Organik Atau Bubur Instan?


Bubur bayi adalah makanan sehat yang bisa diberikan kepada bayi sebagai pendamping ASI
eksklusif setelah bayi berusia 6 bulan. Sebelumnya, si kecil sudah cukup hanya dengan ASI
untuk memenuhi kebutuhan gizinya. MPASI seperti bubur bayi ini disarankan untuk memenuhi
kebutuhan gizi anak. Jadi, seharusnya MPASI di buat dengan bahan yang bernutrisi sehingga
memberikan gizi dan nutrisi untuk anak.

Selain itu, teksturnya pun harus halus karena sistem pencernaan bayi masih belum optimal.
Berbicara mengenai MPASI, bubur bayi 6 bulan biasanya yang menjadi pilihan utama.
Bubur bayi sendiri dibedakan menjadi 2 yaitu bubur bayi organik dan bubur bayi instant. Nah,
sama-sama bubur bayi keduanya juga memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kita
akan bahas kedua jenis bubur bayi dalam artikel ini.

Ada sebagian yang berpendapat bubur bayi organik atau homemade lebih baik. Namun ada juga
yang suka dengan bubur bayi instant. Meskipun keduanya sama-sama bubur bayi, punya kelebihan
dan kekurangan masing-masing.

Kekurangan dan Kelebihan Bubur Bayi Organik
Bubur bayi organik adalah bubur bayi atau makanan pendamping ASI yang dibuat sendiri
dengan bahan-bahan alami. bubur bayi organik dirasa lebih sehat karena bunda buat sendiri
dengan bahan-bahan alami dan tanpa campuran bahan lain.

  • Kelebihan
1. Jika dibuat dengan bahan-bahan alami, bubur bayi organik atau homemade lebih sehat dan alami.
kandungan yang terdapat dalam bahan-bahan alami bubur bayi memberikan gizi dan nutrisi bagus
untuk si kecil. Pastikan bahan-bahan yang bunda gunakan untuk membuat bubur sehat dan bergizi.

2. Dapat disesuaikan dengan rasa, selera dan alergi anak. Jika anak Anda memiliki alergi mungkin
membuat bubur bayi organik bisa jadi pilihan yang tepat karena bisa Anda sesuaikan sendiri dengan
selera anak serta alergi yang terdapat pada anak.

  • Kekurangan
1. Prosesnya lama. Berbeda dengan bubur instan yang langsung jadi, bubur bayi organik atau
homemade membutuhkan proses dan waktu yang lebih lama.
2. Tidak awet. Kekurangan lain dari bubur bayi organik atau homemade adalah hanya bisa bertahan
paling lama 1 hari. Karena dibuat sendiri bunda tidak bisa nih menyimpannya untuk besok-besok.

Kekurangan dan Kelebihan Bubur Bayi Instan
Selain bubur bayi organik, ada juga bubur bayi instant yang dirasa bagi sebagian ibu-ibu lebih
mudah, simpel dan membantu. Namun begitu, sama dengan bubur bayi organik, bubur bayi
instant juga ada kelebihan dan kekurangannya. Apa saja kelebihan dan kekurangannya?

  • Kelebihan
1. Mudah dan simpel. Namanya saja instant, bubur bayi ini tentu tidak membutuhkan proses dan
waktu yang lama. Hanya tinggal tuang ke dalam wadah dan diseduh dengan air hangat bubur instan
siap disajikan.
2. Cocok untuk ibu-ibu karir. Bubur bayi intant selain mudah juga tidak merepotkan ketika
membuatnya. Selain itu tahan lama jika digunakan untuk beberapa hari.

Kekurangan
1. ketika bunda beli bubur bayi instant, bunda harus tahu bahan-bahan yang terkandung di dalamnya.
Karena hal ini penting untuk si kecil.
2. Harus lebih cermat memilih. Ada banyak sekali merek dan jenis bubur bayi instan yang dijual di
masyarakat. Bunda wajib cermat dan teliti dan memilihnya. Sebaiknya hindari bubur instant yang
mengandung gula dan bahan pengawet tambahan.

Nah, bagaimana? Pilih bubur bayi organik atau instant? Keduanya sama-sama bagus untuk bayi, hanya tinggal bunda dan si kecil lebih selera yang mana. Semoga bermanfaat.

Thursday, November 22, 2018

Bubur Bayi Organik, Sehat atau Sebaliknya?

Setelah bayi lulus ASI eksklusif di usia 6 bulan, bubur bayi adalah makanan yang biasanya diberikan pada bayi untuk pertama kalinya sebagai bentuk pengenalan rasa. Untuk olahannya pun ada berbagai macam, ada yang diolah hanya dengan menggunakan puree buah-buahan atau sayur-sayuran, bisa juga menggunakan beras atau kacang-kacangan yang dihaluskan.
Berbicara soal bubur bayi, apakah Ibu mengenal bubur bayi organik? Bubur orgaik adalah bubur yang berbahan dasar dari sayuran, buah, atau kacang-kacangan. Saat ini banyak sekali bubur organik untuk bayi dijual bebas di pinggir jalan dengan harga yang relatif terjangkau. Alih-alih ingin membantu Ibu dalam memberikan makanan terbaik untuk anak, namun apakah Ibu sudah tahu bubur yang biasa dijual di pinggir jalan tersebut aman atau tidak untuk bayi?
Menurut dokter ahli Nutrisi Metabolik Departemen Ilmu Kesehatan FKUI/RSCM, Damayanti R Sjarif mengatakan, bahwa hampir semua bubur bayi organik yang dijual baik di pinggiran jalan atau online dipastikan tidak higienis dan tak aman untuk dikonsumsi anak-anak. Apalagi bila bubur organik tersebut dijual tanpa izin BPOM RI.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Damayanti beserta dengan timnya, Ia menemukan bahwa sebagian besar bubur organik itu mengandung kuman. Bubur yang di klaim organik tersebut dimasak pada temperatur panas, namun disimpan dalam kaleng besar dengan suhu tidak sesuai. Kuman sangat mudah berkembangbiak pada suhu di bawah 5°C, apalagi didukung dengan api yang tidak selalu menyala di bawah kaleng tersebut.
Bila makanan tersebut di konsumsi oleh bayi yang baru berusia 6 bulan, sudah dipastikan akan terkena resikonya. Bayi bias terserang diare karena higienitasnya yang tidak terjaga membuat anak lebih rentan terkena penyakit. Dan tambah Damayanti, akan lebih baik memilih bubur bayi terfortikasi bila memang tak mampu membuat MPASI sendiri di dapur. Sangat disarankan untuk memilih jenis produk yang telah diizinkan beredar oleh BPOM karena sudah memenuhi standar CODEX yang ditentukan WHO.
Bahaya lain yang mengintai saat mengkonsumsi bubur organik adalah penggunaan bumbu penyedap, garam, dan gula yang Ibu tidak tahu pasti takarannya. Memang sebagian penjual memasang informasi di booth-nya yang menampilkan tulisan "Tanpa Bahan Pengawet, Tanpa Garam, Tanpa Gula, Tanpa MSG". Namun kenyataannya rasanya boleh dikatakan tidak layak untuk konsumsi, karena masih terasa kaldu dari bumbu penyedap. Hal lain yang patut dicermati dari bubur organik pinggir jalan adalah komposisi resep yang kerap berganti, sehingga takaran nilai gizi pun turut berubah.
Yang lebih membuat sesak adalah nomor uji lab Dinas Kesehatan yang disertakan selain keterangan bahwa bubur MPASI-nya dibuat dari bahan-bahan organik. Bubur bayi untuk anak usia 6 bulan diwajibkan untuk sehat, namun apabila embel-embel "organik" kadung dipercaya sebagai "sehat" yang pada kenyataannya tidak sesuai. Oleh sebab itu, ada baiknya cicipi rasa bubur MPASI yang dijajakan oleh penjual, sebelum Ibu yakin untuk memberikannya pada bayi
Memang perlu diakui bahwa dengan membeli bubur organik sudah pasti sangat membantu para ibu yang tidak memiliki pengalaman membuat bubur untuk bayi, apalagi untuk ibu-ibu professional yang bekerja di kantoran. Membeli bubur organik sudah pasti menjadi pilihan utama. Padahal kalau memang Ibu mau, membeli bubur MPASI buatan pabrik sebenarnya tak kalah sehat dengan bubur buatan rumah. Ibu cukup mencampurkan air hangat dan aduk sebentar, jadilah bubur yang siap disantap. Dan tambahan kandungan gizinya presisi dan teruji oleh BPOM maupun Kemenkes.
Oleh karena itu mau sepraktis apapun dan semurah apapun bubur bayi yang dijajakan di pinggiran jalan atau jualan online, akan lebih baik jika Ibu menyempatkan waktu untuk menyediakan dan mempersiapkan sendiri makanan pendamping ASI untuk anak. Selain nilai kandungan yang tetap terjaga, kebersihan makanan sudah dipastikan terjamin dan yang jelas Ibu jadi lebih paham dengan selera makan anak sendiri.

Sudah ada banyak sekali resep bubur bayi untuk usia 6 bulan, Ibu dapat menggunakan gawai mencari informasi mengenai MPASI yang tepat untuk anak. Dan selanjutnya Ibu dapat mengolah MPASI sendiri tanpa harus beli di luar. Percayalah Bu, masakan Ibu tetap lebih terasa nikmat ketimbang masakan yang biasa di jajakan di luar sana. Semoga bermanfaat!

Thursday, November 8, 2018

Tips Memulai Pemberian MPASI dengan Bubur Cerelac

Bayi ibu memasuki usia 6 bulan? Pada tahap awal pemberian MPASI balita akan berpengaruh pada pola makan anak untuk masa yang akan datang. Untuk itu, ibu harus memastikan jika pemberian MPASI dimulai dengan cara yang tepat dan pastinya bernutirisi tinggi agar untuk kedepannya pola makan anak akan tetap terjaga dengan baik. Cara paling tepat untuk memulai pemberian MPASI adalah dengan memahami kondisi anak. Ibu bisa memberikan bubur Cerelac sebagai langkah awal pemberian MPASI pada balita.
Bubur Cerelac merupakan makanan pendamping ASI yang diproduksi oleh perusahaan pangan ternama di Indonesia yakni, Nestle. Hadir dengan beragam varian rasa yang bisa menjadi pilihan Ibu dalam memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi balita. Selain banyaknya pilihan rasa, bubur bayi Nestle juga sangat mudah untuk dikonsumsi. Ibu juga bisa dengan mudah mengatur kekentalan atau tekstur bubur untuk bayi.
Pemberian MPASI memang memiliki beragam aturan, ada yang mengatakan jika MPASI instan tidak baik untuk kesehatan bayi. Pada dasarnya, semua tergantung dari jumlah MPASI instan yang ibu berikan pada anak. Untuk langkah awal pemberian MPASI, ibu bisa melakukan beberapa tips berikut ini, agar balita tetap terjaga pola makannya:
  • Jangan Kurangi Jatah ASI
Tips pertama yang bisa ibu lakukan adalah dengan memastikan asupan ASI terpenuhi. Jangan pernah mengurangi jatah ASI pada bayi 6 bulan meskipun ia telah mendapatkan MPASI. Pastikan hak balita atas ASI masih terpenuhi, berikan balita ASI setiap kali ia menginginkannya.
  • Jadwal pemberian MPASI
Tips selanjutnya adalah dengan menjadwalkan waktu pemberin MPASI pada bayi. Untuk awal pemberian MPASI, pastikan cukup memberikan makanan hanya sekali dalam satu hari. Porsi yang harus ibu berikan juga harus bertahap. Misalnya untuk pengenalan ibu bisa memberikan satu sendok makan, lalu untuk hari berikutnya ibu bisa menambahkan porsi MPASI pada balita.
  • Jenis MPASI
Untuk tips yang ketiga, ibu bisa memberikan bubur bayi dengan varian rasa tunggal. Ibu bisa memberikan bubur bayi dengan bahan baku seperti beras merah, ubi rebus atau bisa juga dengan menggunakan puree buah-buahan. Ibu juga bisa memberikan bubur Cerelac sebagai alternatif untuk makanan awal pemberian MPASI pada balita.
Bubur cerelac yang diproduksi oleh Nestle merupakan salah satu jenis bubur MPASI instan yang kaya akan kandungan gizi dan sangat cocok untuk sistem pencernaan balita yang masih dalam tahap adaptasi. Terdapat berbagai macam varian rasa dari bubur cerelac yang bisa ibu pilih sesuai dengan kebutuhan, adapun pilihan varian rasa yang bisa ibu pilih antara lain:
  1. Nestle cerelac Kacang Hijau
  2. Nestle Cerelac Beras Merah
  3. Nestle Cerelac Beras Putih Susu
  4. Nestle Cerelac Madu dan Susu
  5. NestleCerelac Pisang dan Madu
  6. Nestle Cerelac Serelia dan Buah-buahan
  7. Nestle Cerelac Serelia dan Sayur-sayuran
  8. Nestle Cerelac Tim Ayam dan Sayur
  9. Nestle Cerelac Wortel, Bayam dan Labu
  10. Nestle Cerelac Beras Merah dan Susu
Bukan hanya varian rasa saja yang beragam, nutrisi yang terkandung dalam setiap penyajian bubur bayi ini juga memiliki kandungan gizi yang lengkap sehingga dapat membantu dalam setiap tumbuh kembang balita. Asupan nutrisi yang terkandung dalam Nestle antara lain vitamin A dan vitamin C, Zink, Zat Besi, Mineral, Kalsium, Karbohidrat, Protein dan nitrisi lainnya yang dibutuhkan tubuh balita.
Adapun manfaat dari bubur Cerelac pada balita antara lain membantu memberikan gizi mikro esensial yang memiliki peranan penting dalam setiap tumbuh kembang bayi. Meningkatkan sistem imuntas pada tubuh, membantu meningkatkan penglihatan dan perkembangan otak anak. Bukan hanya itu, kandungan Iron+ yang ada pada setiap penyajian bubur bayi Nestle ini mampu memenuhi 65% kebutuhan zat besi harian balita.
Kandungan vitamin C juga sangat membantu dalam proses penyerapan zat besi dalam tubuh balita. Percayakan pemberian MPASI balita pada bubur bayi Cerelac Nestle yang terbukti aman dan terpecaya. Bubur MPASI andalan piihan ibu pintar yang ingin memberikan asupan nutrisi dan pemenuhan gizi anak dalam setiap harinya. Dengan memberikan bubur Cerelac, tumbuh kembang balita akan mengalami perkembangan secara maksimal.



Tuesday, November 6, 2018

Manfaat Bubur Bayi Cerelac Beras Merah Untuk Balita

Ibu, di usia 6 bulan, asupan nutrisi bukan hanya bisa balita dapatkan melalui ASI saja. Pada usia ini bayi sudah bisa mendapatkan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Ada berbagai macam pilihan MPASI yang memiliki kandungan gizi tinggi untuk balita, salah satunya adalah bubur Cerelac Beras Merah. Produk andalan dari perusahaan makanan ternama di Indonesia yakni Nestle.

MPASI dikenal sebagai sumber nutrisi pelengkap kebutuhan gizi balita selain ASI. Untuk pengenalan makanan pada bayi 6 bulan sebaiknya ibu tidak memberikan makanan yang memiliki tekstur yang padat. Namun mulailah dengan memberikan balita makanan yang memiliki tekstur lembut seperti puree buah dan sayuran. Ibu juga bisa mengenalkan balita makanan berupa bubur yang disaring, pastikan bubur yang ibu berikan tidak memiliki cita rasa yang terlalu kuat seperti masam, manis, gurih dan asin. Bubur Cerelac Beras Merah bisa menjadi salah satu solusi bagi ibu yang tengah bingung untuk memberikan MPASI yang tepat bagi balita.

Ibu bisa juga memberikan MPASI bubur beras merah sebagai pengganti beras putih. Beras merah dikenal memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh, baik untuk usia dewasa maupun balita. Selain itu, beras merah juga memiliki rasa yang lebih gurih dibandingkan dengan beras putih. Adapun manfaat yang bisa ibu dapatkan untuk kesehatan balita adalah sebagai berikut ini :
  • Dapat Meningkatkan Sistem Metabolisme Tubuh
Manfaat pertama dari beras merah yang bisa ibu dapatkan adalah dapat mengoptimalkan proses metabolisme tubuh balita. Beras merah memiliki kandungan serat paling tinggi jika dibandingkan dengan jenis beras yang lainnya. Dengan mengomsumsi makanan yang memiliki kandungan serat tinggi, balita akan merasa kenyang dan proses metabolisme tubuh akan berjalan dengan optimal. Selain dapat membantu meningkatkan metabolisme dalam tubuh beras merah juga mampu mencegah risiko kanker usus pada balita.
  • Membantu Pertumbuhan Tulang dan Gigi
Salah satu zat gizi yang dibutuhkan oleh balita adalah magnesium. Zat yang terkandung dalam beras merah ini memiliki peran yang penting dalam pertumbuhan otak dan juga organ vital lainnya yang memiliki peranan penting dalam kesehatan tubuh. Meskipun jumlah kebutuhan magnesium pada balita masih relatif sedikit, ibu masih tetap bisa memberikan zat makanan yang mengandung magnesium guna mencukupi kandungan magnesium dalam ASI karena semakin bertambah usia, semakin besar pula kebutuhan magnesium yang dibutuhkan balita. Magnesium memiliki peran yang sangat penting dalam mengoptimalkan pertumbuhan tulang, membantu meningkatkan produksi hormon insulin dan mampu mengurangu risiko penyakit diabetes di masa yang akan datang.
  • Dapat Membuat Tidur Lebih Nyenyak
Balita memang memiliki banyak waktu untuk tidur, bisa dikatakan jika sebagian waktu dalam satu hari pada balita dihabiskan untuk tidur. Balita membutuhkan waktu istirahat yang cukup agar proses perkembangan dan pertumbuhan organ dalam tubuhnya bisa berjalan dengan optimal. Dengan memberikan bubur beras merah yang memiliki kandungan karbohidrat penghasil serotonin atau enzim yang memiliki peranan penting dalam mengatur relaksasi otak dan mengatur waktu tidur.

Selain manfaat yang telah disebutkan di atas, bubur beras merah juga mampu mengatasi masalah BAB pada balita. Biasanya balita akan BAB sehari sebanyak dua kali. Namun karena sistem pencernaan balita masih dalam proses adaptasi, jika makanan yang ia konsumsi kurang serat akan menyebabkan ketidaknyamanan pada perut dan berakhir dengan sembelit. Dengan memberikan beras merah yang kaya akan serat serta bermanfaat untuk melancarkan buang air besar, bayi akan terhindar dari masalah BAB.

Cara termudah untuk membuat bubur beras merah adalah dngan menggunakan bubur Cerelac beras merah Nestle yang memiliki gizi lengkap dengan berbagai manfaat seperti :
  • Mineral dan Vitamin guna membantu memenuhi zat gizi mikro esensial.
  • CHE atau Cereal Hydrolized Enzimatically guna mengurangi kekentalan pada bubur dan menyediakan pelarutan bubur sehingga memudahkan sistem pencernaan balita dalam mencerna bubur.
  • Bifidus BL guna meningkatkan system imunitas dalam tubuh balita
  • Minyak ikan sebagai sumber DHA dan Omega 6 membantu perkembangan pengihatan dan juga otak anak.

Bubur Cerelac beras merah dapat memenuhi 65% kebutuhan zat gizi pada balita dalam setiap penyajian. Selain manfaat-manfaat tersebut, vitamin C yang terdapat pada MPASI pilihan terbaik ibu di seluruh Indonesia ini juga terbiang cukup tinggi, sehingga dapat membantu penyerapan zat besi dalam tubuh balita.